Kesiapsiagaan Kunci Utama Dalam Menghadapi Ancaman Bencana

Insannews.id Pinrang – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Pinrang melakukan sejumlah langkah untuk menghadapi musim hujan

Dalam paparannya Kepala BPBD DR.Rhommy Manule, menjelaskan dalam Menghadapi ancaman bencana yang dapat terjadi tanpa peringatan, kesiapsiagaan masyarakat menjadi kunci utama untuk menanggulangi risiko bencana dan memastikan keselamatan bersama, Jumat (01/12/23)

Lanjut dia Upaya kesiapsiagaan dilakukan melalui pengorganisasian, langkah tepat, serta peningkatan pengetahuan dan keterampilan.

Dalam menghadapi berbagai situasi bencana, beberapa upaya kesiapsiagaan yang dapat bermanfaat meliputi:

Memahami Bahaya Lingkungan:

Pemahaman terhadap potensi bahaya di sekitar lingkungan.
System Peringatan Dini dan Rute Evakuasi:

Mengetahui system peringatan dini setempat.
Mengetahui rute evakuasi dan rencana pengungsian.
Ketrampilan dan Inisiatif Tanggap Darurat:

Mengembangkan ketrampilan untuk mengetahui situasi dengan cepat.
Mengambil inisiatif tindakan untuk melindungi diri.
Rencana Antisipasi Keluarga:

Menyusun rencana antisipasi bencana untuk keluarga.
Praktikkan rencana tersebut secara berkala.
Latihan Mitigasi dan Pelatihan:

Mengurangi dampak bahaya melalui latihan mitigasi.
Berpartisipasi dalam pelatihan untuk meningkatkan kesiapsiagaan.
Untuk mendukung kesiapsiagaan, masyarakat diimbau untuk:

Memiliki Rencana Darurat Keluarga:

Pahami ancaman bahaya di sekitar lingkungan.
Identifikasi titik kumpul, rute evakuasi, rencana pengungsian, dan nomor kontak penting.
Tas Siaga Bencana (TSB):

Persiapkan Tas Siaga Bencana untuk bertahan hidup selama 3 hari.
Isi TSB dengan kebutuhan dasar, seperti surat-surat penting, pakaian, makanan ringan, air minum, obat-obatan, alat bantu penerangan, uang tunai, perlengkapan mandi, dan masker.
Menyimak Informasi Resmi:

“Pantau informasi dari berbagai media resmi, seperti radio, televisi, dan media online.
Kesiapsiagaan adalah tanggung jawab bersama. Dengan langkah-langkah ini, kita dapat bersama-sama menghadapi bencana dengan lebih efektif dan menjaga keselamatan masyarakat”tutup Rhomy.(SH/*)