InsanNews.co.id, PINRANG — Untuk perayaan Hari Kurban Idul Adha tahun ini, Presiden Joko Widodo memilih sapi kurban milik warga peternak sapi asal desa Alatrngae, Bantimurung, Kabupaten Maros, jenis sapi simental dengan berat mencapai 971,5 kilogram.
Haji Pacong, salah seorang peternak sapi pilihan Jokowi itu menuturkan bahwa sapi yang menjadi pilihan orang nomor satu di Indonesia itu perawatannya sangat dijaga, berbeda dari sapi sapi lainnya
“Sangat istimewa, Pak. Saya mandi saja cuma sekali, kalau sapi ini mandinya dua kali sehari, kadang juga empat kali sehari untuk menjaga kebersihan badannya. Mandinya juga itu kita selalu gosok sampai bersih. Pokoknya lebih dari kitalah,” kata Pacong, yang dilansir dari detik.com, Kamis (1/8/2019).
Bahkan menurut Haji Pacong, sapi pilihan Presiden itu yang dijual seharga Rp 48 juta tersebut juga setiap saat diperiksa oleh tim dokter hewan, guna untuk menjaga kesehatan sapi hingga hari Idul Adha
“Hampir setiap hari juga dokter hewan datang periksa semuanya. Biar kotoran juga diperiksa sama mereka. Katanya untuk memastikan tidak cacingan. Pokoknya perlakuannya istimewalah, karena memang untuk Pak Jokowi,” bebernya
Kepala UPT Kesehatan Hewan Maros drh Ujistiani Abidin, menjelaskan, selain pemeriksaan kesehatan yang rutin, sapi tersebut juga dikontrol pemberian pakannya yang dilakukan secara maksimal, bahkan sapi itu bisa memakan lebih dari 10 karung rumput gajah per hari.
“Kalau proses pakannya baik selama beberapa hari ke depan ini, mudah-mudahan bisa sampai 1 ton beratnya. Sapi ini memang dipilih dari beberapa sapi sejenisnya. Prosesnya cukup panjang, karena ada pemeriksaan dari tim dokter hewan,” kata Kepala UPT Kesehatan Hewan Maros drh Ujistiani Abidin.
Dirinya menambahkan, bahwa sapi jenis simental ini merupakan hasil inseminasi buatan dari sperma sapi jantan dari Australia yang dimasukkan ke rahim sapi betina jenis Bali. Sejak lahir, sapi jenis ini memang sudah mendapatkan perlakuan khusus di peternakan untuk mendapatkan bobot maksimalnya.
“Sapi ini dari hasil inseminasi buatan dari sapi Australia dan sapi Bali. Hasilnya ya hampir sama dengan jenisnya yang ada di negara asalnya. Di sini itu dirawat sejak lahir dan memang sudah diistimewakan perlakuannya,” tambahnya
Rencananya, sapi Jokowi ini akan diserahkan ke Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan beberapa hari menjelang Idul Adha. Sapi ini akan dikurbankan di masjid tempat Gubernur Sulsel salat Idul Adha dan akan diserahkan langsung kepada warga atas nama Presiden Joko Widodo.
Sumber : Detik.com
